Konsistensi.

Photo by Ryugi

Memulai itu sulit, lebih sulit lagi untuk mempertahankannya.

Saya kagum dengan orang yang konsisten. Baik itu dalam sikap maupun melakukan suatu pekerjaan. Konsisten itu hal yang mahal.

Mbak Ranger Kimi, blogger yang baru saya kenal belakangan berhasil menulis blog selama 31 hari tanpa putus. 

Sendirian!.

Hal yang terilhami dari seorang Ivan Lanin yang juga menulis selama 100 hari nonstop.

Bagi saya mereka luar biasa.

Jika anda meminta saya untuk melakukannya, saya nyerah duluan.

Untuk menulis tulisan di blog ini, saya setidaknya memerlukan waktu 2 sampai 3 jam untuk satu tulisan.

Padahal tulisan singkat apa adanya.

Saya tipe perfectionist yang terlalu banyak berfikir untuk melakukan sesuatu. Kebanyakan mikir malah tidak jadi.

Seringnya begitu.

Balik ke hal konsistensi tadi. Konsisten bagi saya berarti tekad yang kuat, kegigihan luar biasa, dan kesabaran tanpa tepi.

Tidak mudah.

Saya juga pernah berazam ingin menulis sebulan penuh. Namun berapa lama hal tersebut bertahan? 5 hari. Cuma 5 hari dan stop sampai disitu.

Kemudian, apa hasil dari konsistensi itu? Banyak. Dan mungkin sangat luar biasa bagi mereka yang bisa melakukannya.

Ibarat tetesan air pada sebuah batu. Walaupun hanya tetesan air, dengan konsistensi ia dapat mengikis bahkan melubangi batu besar.

Seperti itu dahsyatnya.

Selamat bagi anda semua yang dapat konsisten dalam melakukan sesuatu.

Congrats!